Pencarian WNI dalam Bencana Lembah Bertam Dihentikan

Kuala Lumpur (Antara) - Operasi pencarian seorang wanita warga negara Indonesia yang diduga hanyut dalam musibah banjir lumpur di Lembah Bertam, Cameron Highlands, Malaysia, dihentikan setelah upaya pencarian selama lima hari gagal menemukan jasad korban.

Kepala Kepolisian Daerah Cameron Highlands Deputi Superintendan Wan Mohd Zahari Wan Busu mengatakan, operasi dihentikan pada hari kelima, Minggu (27/10) setelah korban Jarwati Abdul Rahim (24) asal Jawa Timur yang bekerja di perkebunan bunga di kawasan tersebut tidak ditemukan.
Wan Mohd Zahari seperti dikutip media terbitan Kuala Lumpur, Senin, mengatakan pusat gerakan bencana yang dibuka di Lembah Bertam juga ditutup dan hanya pusat gerakan di Markas Polisi Daerah Cameron Highlands saja yang akan memantau perkembangan lanjut insiden tersebut.
Dalam peristiwa pada Rabu (23/10) pukul 01.00 waktu setempat itu, pelepasan air waduk Sultan bu Bakar mengakibatkan ketinggian air Sungai Bertam meningkat secara mendadak menyebabkan banjir kilat dan lumpur.
Tiga orang tewas serta seorang hilang akibat insiden tersebut, sementara 80 rumah dan 100 mobil rusak.
Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak saat mengumumkan anggaran pembelanjaan negara 2014 pada Jumat (25/10) mengatakan pemerintah mengalokasikan 40 juta ringgit untuk memperlebar dan memperdalam Sungai Bertam untuk mencegah terulangnya peristiwa tersebut.(rr)


Sumber : pencarian-wni-dalam-bencana-lembah-bertam-dihentikan