Jakarta, C&R Digital -Peristiwa
tak menyenangkan terjadi pada Berry Manoch, vokalis band Saint Loco di
Malang, Sabtu (26/10) malam. Ia disiram cairan kimia yang membuat luka
dibagian mukanya oleh orang tak dikenal.
Personel
Saint Loco, Iwan menceritakan peristiwa yang menimpa sahabatnya itu.
Sebelum kejadian, Saint Loco akan menggelar konser, yang bersamaan
dengan band punk rock asal Bali, Superman Is Dead (SID). Selesai
manggung, para personel Saint Loco pulang lebih cepat dan istirahat di
hotel. Setibanya di lobby hotel, ada peristiwa yang melukai Berry."Kemarin malam, selesai konser di Malang. kebetulan ada Superman Is Dead (SID) juga. SID main terakhir, kebetulan ada satu lagu yang dinyanyikan kolaborasi. Otomatis kan vokalis pulangnya lebih lama dibanding personel lain. Abis main kita pulang. Tiba-tiba ada berita kalau Berry masuk hotel, di depan resepsionis, ya kita kira itu fans atau apa. Minta foto. Berry dirangkul terus disiram. Kayaknya sudah direncanakan," kata Iwan saat ditemui di rumah Sakit Graha Kedoya, Jakarta Barat, Minggu (26/10).
Meskipun kejadian terbilang cukup cepat, personel Saint Loco sempat mendengar kejadian tak menyenangkan itu.
"Kebetulaaan saya yang kejar, saya kira itu pencopet. Saya hanya ingin bantu, pelaku lolos, sudah ditunggu dengan rekannya pengendara dengan naik motor. Ada teman pelaku, jadi kawanan," kata Iwan
Saint Loco beranggotakan Berry (vokal), Joe (vokal) Iwan (gitar), Gilbert (bas) Nyong (drum).
Sumber : kronologi-kejadian-berry-saint-loco-disiram-cairan-keras
0 komentar:
Post a Comment
No Junk, Spam, Sara, Bullying :)